Edupost.id, Yogyakarta – Siswa SMPN 8 Yogyakarta, Finandy Arkan Ramadhan, Rafie Amandio Fauzan, dan Ridwansyah Yahya berhasil membuat alat pendingin ruangan ramah lingkungan dari pelepah pisang. Sistem kerjanya dengan memanfaatkan rongga pada batang pisang yang dapat menyimpan air. Kondisi ini membuat batang pisang memiliki kelembaban tinggi yang membuat suhu sekitarnya turun.
“Ide awalnya itu dari suhu ruangan yang panas, kemudian dapat ide dari ayah bahwa batang padi dapat digunakan sebagai pendingin ruangan, tapi batang padi tergantung musim tak setiap saat ada, sedangkan batang pisang tersedia di alam. Setelah tidak berbuah biasanya hanya dipotong masyarakat atau dibiarkan membusuk akhirnya dimanfaatkan sebagai pendingin ini,” ujar Finandy.
Pelepah pisang disusun secara horizontal yang ditahan dengan bagian penahan. Kemudian ada botol yang dimodifikasi seperti infus yang dengan tekanan udara bisa memberikan air. Kegunaan air untuk menjaga kelembaban dari pelepah yang disalurkan dan menetes di batang pisang. Tanpa air, pelepah akan kering dan tak bisa digunakan.
Pelepah pisang kelembabannya tinggi dan batang pisangnya yang basah dapat membuat suhu sekitarnya turun. Dengan bantuan kipas angin maka dapat menyebarkan suhu ke ruangan.
Karya ini dipamerkan di acara Pameran Lomba Karya Tulis Ilmiah 2016 di Taman Pintar Yogyakarta, Senin – Selasa (18-19/7), yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta. Lebih dari 30 karya siswa SMP dengan beberapa kategori seperti Teknik, IPA, dan IPS dipamerkan. (Andi)